Tentang kehilangan. Aku pernah menghilangkan sesuatu yang
tidak ku inginkan, dengan paksa. Ingatkah aku dengan dosa?
Tentang kehilangan. Aku pernah dengan sengaja menghilangkan
sesuatu. Sesuatu yang seharusnya ada harga malah dengan bangga ku terbangkan
melayang begitu saja.
Tentang kehilangan. Bagaimana rasanya kehilangan separuh hati yang telah di berikan sepenuh hati malah hati ini disakiti? Ada dosa beriringan dengan pahala.
Kini separuh jiwa kami pergi.
Tentang kehilangan. and the story begins ....
hai cinta pertama ku, ini lah cinta sejati ku. Cinta yang
sebenar benarnya cinta menurut ku. Dari kata pertama dia menuntun ku. Dari
langkah pertama dia pun sigap menuntunku.
Hai, si cuek, kalem, pendiam yang punya dunia sendiri. Owh,
jangan lupa beliau juga cerdas. Beberapa dari sifat dirinya, ada dalam diri ku.
Ah, terasa menyenangkan aku memilikimu. Pun kau memiliki ku. Untuk bagian ini
bolehlah ku sebut Cinta itu saling memiliki
Banyak orang yang sudah kehilangan sosok seperti diri mu,
jauh sebelum pelajaran hidup dimulai. Ada yang tidak mengenal, pun ada yang
benci mempunyai sosok mu. Lalu, ada juga yang hanya sebentar merasakan saling
memiliki.
Bagaimana cerita cinta ini? Kasih sayang tercurah
dari kecil. Dari yang serumah, sampai beda rumah. dari close distance relationship hingga long
distance relationship. Dari yang hanya mencintai mu, lalu bertemu dengan cinta
sang monyet yang sedang berlalu. Lucu hehehe. Dari yang aku sebagai tanggung
jawab mu, kau titip lepas untuk seseorang dimasa depan ku.
Selesai sudah tugas mu disini hingga akhirnya kau pergi dari
sisi. Yah, aku dan kami kehilangan mu. Kehilangan sosok dirimu. Aku dan Kami
harus berjuang sendiri setelah kau tingggal pergi. Sekarang kita lagi LDR. Kita
berbeda alam. Jikalau kangen melanda, hanya penghujung shalat dan ujung sajadah
tempat ku bertemu. Atau bisa juga membaca sepucuk Surat Cinta berjudul “Yasin”
sebagai penghilang rindu.
Sosok mu memang menghilang, tapi kamu sepenuhnya akan selalu
kami kenang.
Semua itu adalah tentang kehilangan yang hanya tinggal
menjadi kenangan.
#may2020
#05052020
#ramadhan12
Tidak ada komentar:
Posting Komentar